Faspay Thumbline JUNI JUNE 2023 part 2-09

Keamanan transaksi online memainkan peran penting dalam membangun kepercayaan konsumen dan mendorong pertumbuhan transaksi non tunai yang lebih luas. Dalam menghadapi tantangan keamanan di era digital, standar keamanan yang ketat menjadi kunci utama dalam menjaga integritas dan kerahasiaan transaksi online. Berikut ini akan dijelaskan secara lebih rinci tentang standar keamanan transaksi online serta manfaat yang bisa didapat.

Standar Keamanan Transaksi Online

Terdapat tiga standar yang wajib untuk dipatuhi oleh payment gateway yang menyediakan opsi transaksi online

1. Memiliki Sertifikasi PCI-DSS Level 1

Salah satu standar keamanan yang paling penting dalam transaksi digital adalah memiliki sertifikasi PCI-DSS level 1. Payment Card Industry Data Security Standard (PCI-DSS) adalah standar internasional yang dirancang untuk melindungi data kartu dan mencegah penyalahgunaan saat seseorang melakukan pembayaran online pada transaksi digital.

Level 1 adalah tingkatan tertinggi dalam sertifikasi ini, menunjukkan bahwa suatu platform pembayaran telah memenuhi persyaratan keamanan yang ketat. Sertifikasi ini mencakup penggunaan protokol enkripsi yang kuat, pengamanan data yang baik, pemantauan keamanan secara terus-menerus, dan perlindungan terhadap serangan keamanan.

2. Terdapat Fraud Detection System (FSD)

Fraud Detection System (FDS) adalah sistem keamanan yang berperan dalam mendeteksi aktivitas penipuan dalam transaksi online. FDS menggunakan algoritma dan analisis data untuk memantau pola transaksi yang mencurigakan. Dengan memeriksa faktor-faktor seperti lokasi geografis, jumlah transaksi, pola pengeluaran, dan lainnya, FDS dapat mengidentifikasi transaksi yang berpotensi sebagai upaya penipuan. Jika transaksi dianggap mencurigakan, FDS dapat memicu tindakan pencegahan, seperti memblokir transaksi atau meminta verifikasi tambahan sebelum melanjutkan proses pembayaran dalam transaksi digital.

3. Mengantongi Izin Operasional dari Bank Indonesia

Standar keamanan selanjutnya dalam transaksi digital merupakan standar dari payment gateway yang mengacu pada standar umum yang diakui oleh BI atau Bank Indonesia. Artinya, setiap transaksi online yang dilakukan melalui payment gateway harus telah mengantongi izin dari Bank Indonesia sehingga dijamin keamanannya.

Faspay sebagai salah satu penyedia payment gateway yang merupakan perantara untuk melakukan transaksi online, saat ini telah mengantongi izin Penyedia Jasa Pembayaran untuk aktivitas Payment Initiation dan/atau Acquiring Services (PIAS) dan aktivitas Layanan Remitansi berdasarkan Surat resmi yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia Nomor 23/665/DKSP/Srt/B pada tanggal 01 Juli 2021. Oleh karena itu, Anda tidak perlu khawatir mengenai kebocoran data maupun penyalahgunaan data yang sering terjadi pada sistem digital yang tidak mendapat izin.

Tips Aman Bertransaksi Online bagi Pelanggan

Selain standar keamanan yang perlu Anda perhatikan saat melakukan transaksi online. Berikut 4 tips aman bertransaksi online bagi pelanggan: 

1. Pilih Toko Online Terpercaya

Sebelum melakukan transaksi online, pastikan jika toko yang Anda pilih memiliki status aktif dan cek apakah akun toko sudah terverifikasi official store atau belum. Selain itu, Anda dapat mengenali tingkat kepercayaan pelanggan melalui pelanggan lain yang memberikan ulasan pada produknya. Caranya bisa dengan melihat halaman profilnya, riwayat pemberian rating dan berapa lama sudah terdaftar di marketplace Anda berjualan. Perhatikan ulasan satu per satu, terutama ulasan yang menggunakan foto/video serta komentar pelanggan lain sehingga Anda yakin dengan reputasi toko dan kualitas produk yang akan dibeli.

2. Teliti Deskripsi dan Harga Produk, Serta Kebijakan Toko

Apabila telah memastikan reputasi toko, baca deskripsi dan harga produk dengan teliti. Teliti dengan seksama dari nama produk, varian, spesifikasi, hingga fitur yang ditawarkan. Di samping itu, Anda harus waspada dengan produk-produk murah. Jangan mudah percaya dengan harga yang yang murah, apalagi berbeda hingga 50% dari harga aslinya.

Jika informasi produk yang diberikan penjual kurang jelas, tanyakan lewat fitur chat atau diskusi produk. Pastikan keaslian dan kemiripan foto dengan produk dengan asli agar tidak mudah terkena penipuan. Selain itu, pahami juga syarat dan ketentuan atau kebijakan yang disediakan toko agar transaksi dapat berjalan dengan lancar.

3. Gunakan Metode Pembayaran Paling Aman

Platform resmi biasanya menyediakan banyak pilihan metode pembayaran untuk transaksi online. Usahakan untuk memilih jenis pembayaran minim resiko seperti Cash on Delivery atau rekening bersama. Anda juga bisa menghindari penipuan transaksi online dengan menggunakan metode cash on delivery (COD) yang memungkinkanmu untuk membayar setelah produk diterima.

Selain itu, Anda juga bisa memilih sistem pembayaran atau channel pembayaran online yang secara kredibilitas sudah baik dan dengan memperhatikan berbagai izin atau standar keamanan yang sebelumnya sudah dipaparkan di atas. Hindari melakukan transfer ke rekening pribadi penjual dan pilihlah toko yang menyediakan metode pembayaran rekening bersama agar dana yang Anda kirimkan hanya akan diteruskan ke penjual setelah transaksi benar-benar selesai.

4. Pastikan Keamanan Perangkat

Gunakan laptop atau ponsel pribadi ketika bertransaksi online. Hindari melakukan transaksi dengan menggunakan perangkat umum atau terkoneksi dengan WiFi publik. Hal ini dikarenakan Anda tidak bisa menjamin keamanan perangkat yang bukan milik Anda. Ini diperlukan untuk menghindari pencurian data, penyalahgunaan data pribadi, dan kejahatan online lainnya.

Selain itu, hindari memberikan data pribadi kepada pihak di luar penjual atau marketplace terutama yang berkaitan dengan keamanan, seperti nomor rekening, PIN atau password yang biasa digunakan untuk bertransaksi, dan kode One Time Password (OTP), serta memberikan data pribadi seperti nomor telepon, email, dan nomor identitas di media sosial yang berpotensi untuk disalahgunakan.

Tujuan dan Manfaat Keamanan Transaksi Online

1. Data Pribadi Konsumen Aman

Keamanan data pribadi konsumen adalah salah satu kekhawatiran utama dalam transaksi online. Dengan adanya standar keamanan seperti PCI-DSS level 1 dan FDS, konsumen dapat memiliki keyakinan bahwa informasi pribadi mereka, seperti nomor kartu kredit dan data identitas, akan dilindungi dengan baik. Ini mengurangi risiko pencurian identitas, penipuan, dan penyalahgunaan informasi pribadi.

2. Aktivitas Pembayaran Tunai Menurun, Non Tunai Meningkat

Dengan meningkatnya keamanan transaksi online, masyarakat lebih cenderung untuk melakukan pembayaran non tunai. Hal ini memiliki dampak positif pada perekonomian dan keuangan negara. Pengurangan penggunaan uang tunai membantu mengurangi biaya produksi, seperti pencetakan, pengiriman, dan pengamanan uang tunai. Selain itu, transaksi non tunai juga mempermudah pelacakan dan pelaporan keuangan, meningkatkan efisiensi sistem pembayaran, dan memperkuat literasi keuangan masyarakat.

3. Kemudahan Berbelanja Tanpa Terbatas Jarak

Keamanan transaksi online memberikan kemudahan bagi konsumen untuk berbelanja tanpa terbatas oleh jarak geografis. Mereka dapat dengan mudah membeli barang atau layanan dari penjual yang berlokasi di tempat lain, baik dalam negeri maupun luar negeri.

Dalam era marketplace yang semakin berkembang, konsumen dapat menemukan produk yang mereka inginkan dengan lebih banyak pilihan dan harga yang bersaing. Transaksi online yang aman juga memberikan perlindungan terhadap pembayaran yang tidak valid atau penipuan, memberikan rasa aman dan kepercayaan bagi konsumen dalam berbelanja secara daring.

Dalam hal standar keamanan, Faspay memiliki komitmen yang kuat untuk menjadikan keamanan sebagai prioritas utama. Faspay telah memperoleh sertifikasi keamanan PCI-DSS Level 1, menunjukkan keseriusan dalam melindungi data dan informasi sensitif konsumen. Selain itu, Faspay juga mengimplementasikan Fraud Detection System yang canggih untuk memitigasi risiko penipuan dalam transaksi online.

Sebagai salah satu payment gateway terkemuka, Faspay menyediakan berbagai opsi pembayaran yang lengkap, termasuk kartu kredit, internet banking, virtual account, mobile banking, e-money, retail payment, dan kredit online. Kolaborasi dengan 23 mitra strategis, termasuk bank-bank, perusahaan telekomunikasi, perusahaan fintech, toko retail, dan lainnya, memperluas jangkauan layanan pembayaran Faspay dan mempermudah konsumen dalam melakukan transaksi online.

Keamanan transaksi online sangat penting dalam membangun kepercayaan konsumen dan mendorong adopsi pembayaran non tunai yang lebih luas. Standar keamanan, seperti sertifikasi PCI-DSS level 1 dan adopsi Fraud Detection System, memberikan perlindungan terhadap penipuan dan risiko keamanan lainnya.

Manfaat dari keamanan transaksi non tunai meliputi keamanan data pribadi konsumen, pengurangan penggunaan uang tunai, kemudahan berbelanja tanpa terbatas jarak, dan peningkatan literasi keuangan. Faspay sebagai payment gateway terpercaya telah berkomitmen untuk menyediakan layanan pembayaran online yang aman dan memudahkan konsumen dalam bertransaksi. 

Bangun kepercayaan pelanggan dengan menyediakan sistem transaksi online yang aman dan terpercaya. Anda dapat berkonsultasi dengan representatif Faspay untuk keterangan lebih lanjut atau daftar Faspay sekarang. Berikan pengalaman transaksi pelanggan jadi lebih aman bersama Faspay!

Related Articles

Strategi Social Media Marketing yang Efektif Bagi Bisnis

medsos

Nikmati Gratis Biaya Faspay untuk Merchant Baru! #FaspaySuperSavers

super savers

One Year Faspay’s Internship Stories and Lessons Learned-Binus Chapter 2019

intern