Faspay Blog

Cari tahu tentang tips bisnis online, teknologi pembayaran,
pemasaran digital, dan segala yang ingin diketahui tentang Faspay

alat pembayaran non tunai

Proses transaksi menggunakan alat pembayaran non tunai saat ini dianggap lebih praktis. Hal ini dikarenakan kita tidak perlu membawa uang cash dalam jumlah yang banyak.

Pembayaran non tunai atau cashless adalah jenis transaksi keuangan praktis tanpa melibatkan uang kertas maupun koin dan bahkan dapat meningkatkan pengalaman belanja pelanggan.

Agar dapat mengenali berbagai macam alat pembayaran non tunai dan manfaat penggunaannya, mari simak pembahasan di bawah ini.

Apa itu Cashless (Pembayaran Non Tunai)?

Cashless atau pembayaran non tunai adalah alat yang digunakan dalam melakukan transaksi yang menggunakan uang non fisik. Contoh dari uang non fisik adalah kartu kredit, QRIS, giro, dan uang eletronik lainnya.

Penggunaan alat pembayaran non tunai dianggap sebaagi sebuah solusi untuk transaksi yang lebih praktis dan aman.

Macam-Macam Alat Pembayaran Non Tunai

Pada umumnya alat pembayaran non tunai jika dikelompokan berdasarkan bentuk dan penggunaannya dapat dijadikan menjadi tiga kategori, yaitu kertas, kartu dan elektronik. Berikut masing-masing penjelasannya tentang macam-macam alat pembayaran non tunai adalah:

1. Kertas

alat pembayaran non tunai

Terdapat beberapa alat pembayaran non tunai berbentuk kertas yang bisa dipakai di Indonesia, seperti:

  • Cek: Surat perintah pencairan dana nasabah dengan jumlah yang spesifik.
  • Giro: Surat perintah kepada bank untuk memindahbukukan sejumlah dana.
  • Nota debit: Surat terbitan bank yang digunakan untuk menagih utang nasabah.
  • Nota kredit: Surat terbitan bank yang digunakan untuk mengirim dana nasabah.

2. Kartu

alat pembayaran non tunai

Alat pembayaran non tunai yang sering kali diandalkan oleh banyak masyarakat Indonesia saat ini adalah kartu debit dan kartu kredit.

Kartu debit merupakan alat yang digunakan untuk jenis pembayaran non tunai berbasis saldo rekening bank nasabah.

Adapun kartu kredit adalah alat pembayaran non tunai dengan mekanisme utang. Jadi, setiap transaksi akan dibebankan kepada bank penerbit terlebih dahulu dan perlu dilunasi oleh nasabah nantinya.

3. Elektronik

alat pembayaran non tunai - elektronik - faspay

Lebih populer dikenal sebagai e-money, alat pembayaran non tunai berbasis elektronik ini terbilang praktis dengan kemudahan dalam penyesuaian nominal.

Dengan alat pembayaran non tunai berbasis elektronik (e-money), Anda tidak perlu mengantongi kembalian yang terkadang tidak sesuai jumlahnya.

Umumnya, e-money berbentuk kartu yang dapat digunakan untuk membayar berbagai kebutuhan cepat, seperti pembayaran e-toll, parkir, TransJakarta, MRT, dan lainnya.

Selain e-money, alat bayar non tunai elektronik yang bisa digunakan lainnya adalah QRIS, e-wallet, dan juga mobile banking.

QRIS merupakan metode pembayaran non tunai yang menggunakan kode, sedangkan e-wallet adalah dompet digital yang berisi uang seperti OVO, shopeepay dll.

Adapun mobile banking adalah aplikasi perbankan yang memungkinkan pengguna melakukan transaksi secara digital. Salah satu layanan yang bisa diakses melalui mobile banking sendiri adalah virtual account.

Bagi pemilik bisnis, virtual account bisa menjadi pilihan metode pembayaran yang tepat untuk pemantauan transaksi secara efisien.

Baca juga: Manjakan Pelanggan dengan Pembayaran Online Bisnis via DANA 

Manfaat Alat Pembayaran Non Tunai

Di zaman yang serba cepat ini, pembayaran non tunai memegang peranan penting dalam mengoptimalkan efektivitas transaksi ekonomi.

Baik pengelola toko online rumahan maupun perusahaan besar menjadikan pembayaran non tunai prioritas untuk memastikan kelancaran dan kemudahan transaksi.

Adapun beberapa manfaat pembayaran non tunai yang perlu diperhatikan dan dipertimbangkan oleh pemilik bisnis adalah:

1. Keamanan Terjamin

Transaksi menggunakan alat pembayaran non tunai memiliki sistem keamanan yang terjamin. Sebagai contoh, transaksi menggunakan kartu kredit dan debit hanya bisa dilakukan melalui PIN.

Di sisi lain, kode OTP juga dijadikan penjamin keamanan dalam sistem pembayaran non tunai yang dapat membantu mengonfirmasi transaksi langsung ke pengguna.

Dengan pembayaran non tunai, Anda pun bisa meminimalisasi risiko kehilangan uang di tengah jalan.

2. Praktis dan Efisien

Salah satu manfaat dari penggunaan alat pembayaran non tunai adalah prosesnya yang praktis dan efisien.

Pengguna metode cashless tidak perlu lagi membawa uang ke mana-mana. Banyak merchant saat ini menyediakan pembayaran non tunai melalui kartu maupun dompet digital dan e-money.

3. Pengeluaran Lebih Terkelola

Sistem pembayaran non tunai memudahkan penggunanya untuk mengawasi pengeluaran dengan lebih baik.

Riwayat pembayaran dapat dilihat setiap waktu melalui aplikasi. Dengan begitu, pengguna dapat melakukan evaluasi keuangan harian, mingguan, maupun bulanan secara efektif.

4. Bisa Diproses di Mana Saja

Transaksi dengan alat pembayaran non tunai bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Kemudahan transaksi ini akan sangat membantu pengguna dengan mobilitas tinggi.

Dengan metode pembayaran non tunai, Anda bisa membayar tagihan listrik dan air meskipun sedang sibuk melakukan perjalanan bisnis ke luar kota.

5. Tersedia Banyak Promo

Setiap platform penyedia pembayaran non tunai atau cashless sering kali memberikan banyak promo dan diskon.

Biasanya, hari-hari spesial, seperti tanggal kembar, Ramadan, Natal, dan tahun baru menjadi momen bertabur promo.

Baik penjual maupun pembeli dapat menikmati promo dan diskon dari platform penyedia pembayaran non tunai.

Penjual dapat menikmati diskon untuk merchant, sedangkan pembeli menerima kupon gratis ongkir dan potongan harga.

Transaksi Non Tunai Lebih Mudah dengan Faspay

Penggunaan alat pembayaran non tunai memberikan manfaat yang besar dalam transaksi ekonomi di Indonesia.

Ke depannya, BI fokus untuk mewujudkan integrasi ekonomi negara dan keuangan digital agar dapat menjamin fungsi bank sentral melalui Visi Blueprint SPI 2025.

Dengan demikian, besar kemungkinan bahwa sistem pembayaran non tunai akan terus dioptimalkan guna mendorong kemajuan ekonomi.

Agar tidak ketinggalan dengan perkembangan ekonomi yang semakin pesat di era digital ini, pemilik bisnis perlu menggunakan sistem pembayaran non tunai yang tepat.

Faspay dapat menyediakan solusi pembayaran non tunai atau pembayaran online melalui berbagai metode untuk pebisnis, seperti internet banking, online debit, online credit, virtual account, e-wallet, retail payment, QRIS, dan masih banyak lagi.

Transaksi nontunai yang ditawarkan Faspay bisa memudahkan pebisnis menerima pembayaran melalui invoice online dengan Faspay Billing ataupun melalui web dan aplikasi dari merchant menggunakan Faspay Business.

Lebih dari 5.000 bisnis dari berbagai sektor, seperti e-commerce, FMGC, logistik, transportasi, dan lainnya, memercayakan sistem pembayaran online kepada Faspay. Tidak hanya bisnis yang sudah bertransformasi digital, bahkan banyak juga bisnis konvensional yang sudah menggunakan Faspay untuk menyediakan sistem pembayaran non tunai untuk mempermudah transaksi pelanggan.

Jadi, tunggu apa lagi? Nikmati kemudahan transaksi pembayaran online dengan bergabung menjadi merchant Faspay segera!

Baca juga: Mengenal Apa Itu Brand Positioning, Strategi dan Manfaatnya Untuk Bisnis

Lihat Artikel Lainnya

Article Thumbnail Image Faspay Business

Jelang Promo Belanja Online Tanggal Kembar, Cek Persiapan Buat Bisnis Kamu!

Strategi pemasaran online

7 Strategi Pemasaran Online Paling Efektif untuk Bisnis

Ide Usaha Handmade

Ini 13 Ide Bisnis Produk Handmade yang Menguntungkan

Apa Itu Payout

Apa itu Payout? Pengertian dan Manfaatnya untuk Bisnis