Faspay Blog
Cari tahu tentang tips bisnis online, teknologi pembayaran,
pemasaran digital, dan segala yang ingin diketahui tentang Faspay
Selain sebagai waktu untuk meningkatkan ketaqwaan, bulan Ramadan juga menjadi waktu yang tepat bagi para pebisnis untuk meningkatkan penjualan mereka. Salah satu peluang bisnis yang menarik untuk dicoba dan dijalankan adalah usaha kue kering.
Meskipun memerlukan modal yang tidak terlalu besar, usaha ini dapat memberikan Anda keuntungan yang cukup tinggi karena kue kering menjadi makanan khas yang penting dalam perayaan Lebaran dan makanan ringan selama berpuasa.
Terdapat berbagai jenis kue kering yang dapat ditambahkan dalam bisnis Anda, sehingga semakin beragam dan menarik bagi konsumen. Selain itu, kue kering juga memiliki masa simpan yang relatif lebih lama dibandingkan dengan kue basah.
Peluang Usaha Kue Kering di Bulan Ramadan
Bulan suci Ramadan merupakan waktu yang tepat bagi para pebisnis untuk meningkatkan penjualan mereka, terutama dalam bisnis kue kering. Usaha ini sangat menjanjikan karena banyaknya permintaan dari konsumen yang membutuhkan makanan ringan untuk berbuka puasa dan kue untuk merayakan hari Lebaran.
Pasar online juga menjadi salah satu faktor yang membuat bisnis ini semakin menjanjikan di bulan Ramadan. Dalam era digital seperti sekarang, banyak konsumen yang lebih memilih untuk berbelanja secara online, termasuk dalam membeli kue kering.
Hal ini memungkinkan para pebisnis untuk menjangkau konsumen dari seluruh penjuru dengan lebih mudah dan efisien, serta memperluas jangkauan pasar mereka. Untuk memulai usaha kue kering di bulan Ramadan, para pebisnis harus mampu memproduksi kue kering yang berkualitas dan memiliki varian rasa yang beragam.
Kreativitas juga sangat penting dalam bisnis ini, karena para pebisnis harus mampu menciptakan kue kering yang unik dan menarik bagi konsumen. Selain itu, pemasaran yang efektif dan strategi penjualan yang tepat juga menjadi kunci sukses dalam usaha kue kering di bulan Ramadan.
10 Cara Menjalankan Usaha Kue Kering
Untuk para pebisnis yang tertarik memulai dan menjalankan usaha kue kering di bulan Ramadan, berikut adalah 10 cara efektif yang dapat diikuti agar dapat menghasilkan keuntungan yang besar dalam bisnis kue kering, antara lain:
1. Susun Perencanaan Bisnis yang Matang
Sebelum memulai usaha kue kering, pastikan untuk membuat perencanaan bisnis yang matang, termasuk menyusun strategi pemasaran, manajemen keuangan, dan manajemen operasional.
Tujuan dari perencanaan bisnis ini adalah untuk membantu Anda mengatasi berbagai tantangan yang mungkin muncul dan memperkecil risiko kegagalan bisnis.
Selain itu, lakukan analisis SWOT yang mendalam tentang bisnis Anda, termasuk kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang mungkin muncul di masa depan.
2. Tentukan Jenis Kue Kering yang Akan Dijual
Pilihlah jenis kue kering yang sesuai dengan pasar yang dituju dan sesuai dengan kemampuan produksi Anda. Jika Anda baru memulai bisnis kue kering, sebaiknya fokus pada beberapa jenis kue kering yang bisa diproduksi dengan mudah dan berkualitas tinggi.
Misalnya, jika pasar di sekitar tempat Anda tinggal menyukai kue kering nastar dan putri salju, maka Anda bisa memilih kedua jenis kue tersebut sebagai produk utama bisnis Anda.
Namun, pastikan juga untuk tidak terlalu banyak variasi, fokus pada beberapa jenis kue kering yang bisa diproduksi secara efisien dan berkualitas.
3. Buat Resep Kue Kering yang Unik
Buatlah resep kue kering yang unik dan istimewa agar pelanggan lebih tertarik untuk membeli produk Anda. Misalnya, jika Anda memilih untuk menjual kue nastar sebagai usaha kue kering, cobalah untuk membuat variasi rasa nastar yang berbeda dari yang sudah ada di pasaran seperti nastar cokelat, nastar keju, atau nastar mangga.
4. Peralatan dan Bahan Baku
Pastikan Anda telah memiliki peralatan dan bahan baku yang cukup dan berfungsi dengan baik sebelum memulai bisnis kue kering. Jika Anda memilih untuk menjual kue kering putri salju, pastikan Anda memiliki mixer, oven, dan loyang yang cukup untuk memproduksi kue dengan jumlah yang banyak.
Selain itu, pastikan Anda memiliki bahan baku yang berkualitas tinggi seperti tepung terigu yang baik, mentega yang bagus, dan bahan-bahan lain yang dibutuhkan untuk membuat resep kue kering yang dipilih.
5. Buat Branding Bisnis Usaha Kue Kering Anda
Branding usaha kue kering merupakan salah satu elemen penting dalam membangun citra merek yang kuat dan dikenal oleh konsumen. Langkah pertama dalam membuat branding adalah menentukan visi dan misi bisnis Anda. Visi dan misi akan membentuk arah branding yang tepat dan sesuai dengan tujuan bisnis.
Selanjutnya, identifikasi target pasar Anda dengan jelas, sehingga Anda bisa menyesuaikan branding agar lebih tepat sasaran. Setelah itu, tentukan brand personality Anda. Apakah bisnis Anda ingin terlihat mewah, fun, tradisional, atau modern?
Brand personality akan membantu merek Anda membedakan diri dari pesaing dan menjadi lebih dikenal oleh konsumen. Pastikan branding yang Anda terapkan bisa terlihat di setiap produk kue kering yang Anda jual, seperti pada kemasan atau label yang menunjukkan nama bisnis dan logo.
6. Tetapkan Harga yang Sesuai
Sebelum menentukan harga untuk produk kue kering Anda, sebaiknya lakukan riset pasar terlebih dahulu. Hal ini penting untuk mengetahui harga yang sedang berlaku di pasaran dan untuk menentukan harga yang wajar bagi produk Anda.
Sebagai contoh, apabila di pasar kue kering nastar dijual dengan harga Rp25.000 per kotak. Maka, Anda disarankan untuk menetapkan harga yang tidak terlalu jauh dari harga pasar tersebut.
Pertimbangkan juga biaya produksi, keuntungan yang diharapkan, serta strategi pemasaran yang digunakan.
7. Miliki Manajemen Keuangan yang Baik
Manajemen keuangan yang baik adalah kunci keberhasilan bisnis kue kering. Salah satu cara untuk memulai manajemen keuangan yang baik adalah dengan membuat laporan keuangan yang akurat dan teratur.
Laporan keuangan dapat membantu Anda dalam memantau arus kas dan memperkirakan keuntungan yang dihasilkan oleh bisnis Anda. Anda bisa menggunakan aplikasi keuangan untuk mencatat semua transaksi keuangan Anda, mulai dari pengeluaran untuk membeli bahan baku hingga pemasukan dari penjualan kue kering.
Selain itu, lakukan analisis keuangan secara berkala untuk mengetahui keuntungan dan kerugian yang dihasilkan oleh bisnis Anda. Jika ada pengeluaran yang tidak perlu atau tidak efisien, segera perbaiki dan cari solusi untuk mengoptimalkan keuntungan.
8. Tingkatkan Kualitas Produk Secara Terus-menerus
Tingkatkan kualitas produk kue kering Anda secara terus-menerus dengan melakukan inovasi dan peningkatan resep. Selalu perhatikan feedback dari pelanggan dan berusaha untuk memperbaiki kekurangan yang ada pada produk Anda.
Selain itu, pastikan pelanggan merasa puas dengan produk Anda, sehingga mereka akan merekomendasikan produk Anda kepada orang lain.
Misalnya, jika ada pelanggan yang memberikan saran untuk menambahkan rasa baru pada kue kering Anda, cobalah untuk memperkenalkan rasa baru tersebut pada produk Anda dan lihat respons mereka.
9. Pasarkan Usaha Kue Kering Anda
Pasarkan bisnis Anda melalui media sosial, website, atau forum online yang relevan dengan pasar Anda. Misalnya, jika Anda ingin memasarkan kue kering Anda kepada ibu-ibu rumah tangga.
Anda bisa memanfaatkan berbagai grup Facebook yang berisi ibu-ibu rumah tangga di lingkungan sekitar tempat Anda tinggal. Selain itu, Anda juga bisa membuat brosur atau kartu nama untuk memperkenalkan bisnis Anda kepada calon pelanggan di lingkungan sekitar atau di acara-acara tertentu.
10. Gunakan Berbagai Saluran Promosi
Melakukan promosi juga sangat penting untuk memperkenalkan usaha kue kering Anda kepada lebih banyak calon pelanggan, sehingga memperluas jangkauan pasar. Terdapat beberapa strategi promosi yang bisa dicoba, baik secara online maupun offline.
Salah satu strategi promosi offline yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan metode door to door, yaitu menawarkan produk kue kering secara langsung kepada tetangga atau orang di sekitar lingkungan Anda.
Selain itu, Anda juga bisa memberikan tester atau sampel produk secara gratis agar calon pelanggan bisa mencicipi produk Anda sebelum memutuskan untuk membeli.
Strategi promosi online juga bisa dilakukan dengan menjual produk kue kering di marketplace atau membuat platform media sosial yang khusus untuk memasarkan produk Anda.
Anda juga bisa memberikan harga spesial atau diskon khusus untuk pembelian pertama kali atau pembelian dalam jumlah besar. Pilihan lain, lakukan kolaborasi dengan brand yang menyediakan jasa pembuatan hampers kue lebaran untuk meningkatkan kesadaran merek Anda.
Demikianlah 10 cara efektif yang dapat diikuti untuk menjalankan usaha kue kering yang sukses di bulan Ramadan. Memperhatikan kualitas bahan, kreativitas dalam menciptakan varian rasa yang menarik, strategi pemasaran yang tepat, serta memanfaatkan teknologi digital dan media sosial dapat menjadi kunci sukses dalam bisnis ini.
Dalam menjalankan bisnis kue kering, Anda juga perlu memperhatikan nilai kehalalan produk serta kebersihan dan keamanan produksi agar dapat memperoleh kepercayaan konsumen, mempertahankan pelanggan, dan mencapai tujuan bisnis dalam jangka panjang.
Saat menjalankan bisnis online kue kering, hal terakhir yang tak kalah penting adalah mempersiapkan sistem pembayaran online yang aman dan mudah digunakan bagi pelanggan Anda. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, pebisnis dapat memanfaatkan layanan payment gateway yang tersedia, seperti Faspay.
Faspay sebagai solusi pembayaran, menyediakan sistem pembayaran yang fleksibel dengan lebih dari 50 pilihan channel pembayaran yang beragam yang tentunya memudahkan bisnis dan pelanggan Anda. Daftar ke Faspay sekarang dan dapatkan beragam manfaatnya!