Faspay Blog

Cari tahu tentang tips bisnis online, teknologi pembayaran,
pemasaran digital, dan segala yang ingin diketahui tentang Faspay

Faspay > 7 Komponen Sistem Pembayaran dalam Transaksi Bisnis

7 Komponen Sistem Pembayaran dalam Transaksi Bisnis

komponen sistem pembayaran

Transaksi keuangan dalam bisnis perlu dilakukan sesuai dengan sistem dan ketentuan hukum yang berlaku. Secara umum, terdapat tujuh komponen sistem pembayaran yang diterapkan dalam aktivitas bisnis, termasuk jual beli secara online.

Di era digital ini, pelaku usaha tentunya familiar dengan sistem pembayaran online, seperti e-money dan internet banking. Transaksi keuangan secara online tersebut melibatkan komponen-komponen yang penting untuk diketahui.

Lantas, apa saja komponen sistem pembayaran yang mendukung proses transaksi dalam dunia bisnis? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.

7 Komponen Sistem Pembayaran

Secara umum, sistem pembayaran adalah sekumpulan aspek yang mendukung aktivitas transaksi pembayaran atau pemindahan dana dalam kegiatan ekonomi. Pemindahan uang dari satu pihak ke pihak lain tersebut perlu dipastikan berjalan aman dan lancar dengan keberadaan tujuh komponen sistem pembayaran.

Pemberlakuan sistem pembayaran ditujukan untuk memudahkan transaksi dan memastikan keamanannya sehingga dapat melindungi hak konsumen. Di samping itu, sistem pembayaran menyediakan berbagai metode sehingga terwujud kesediaan akses bagi semua pengguna.

Perwujudan sistem pembayaran yang baik tidak lepas dari komponen-komponen pembangunnya. Berikut adalah penjelasan dari masing-masing komponen sistem pembayaran yang mewujudkan transaksi secara aman dan praktis:

1. Alat Pembayaran

Transaksi keuangan tidak akan terjadi tanpa tersedianya alat pembayaran. Pada umumnya, negara menetapkan dua alat pembayaran, yaitu tunai dan nontunai. Di Indonesia, pembayaran dilakukan dengan mata uang Rupiah.

Pembayaran dengan Rupiah bisa dilakukan secara tunai atau nontunai. Untuk pembayaran nontunai, metode e-wallet, m-banking, e-money, dan QRIS bisa menjadi pilihan. Tidak hanya untuk transaksi secara langsung, pembayaran nontunai tersebut bisa dimanfaatkan untuk jual beli online.

2. Saluran Pembayaran

Komponen sistem pembayaran yang tidak bisa dikesampingkan perannya adalah saluran pembayaran. Untuk memastikan pembayaran nontunai berjalan dengan aman, dibutuhkan saluran yang diatur oleh hukum negara. Adapun beberapa saluran pembayaran yang sah menurut negara adalah kartu kredit, kartu debit, ATM, EDC, dan e-wallet.

Pembayaran menggunakan e-wallet utamanya menjadi salah satu metode yang banyak diminati oleh masyarakat saat ini. Pasalnya, metodenya sangat mudah dan praktis. Cukup dekatkan smartphone ke mesin untuk menyelesaikan transaksi.

Baca juga: Sistem Transfer Dana Kolektif: Solusi Bisnis di Tengah Situasi Sulit 

3. Perangkat Hukum

Sebagai komponen sistem pembayaran yang memegang peranan penting, perangkat hukum bertugas mengatur kebijakan dalam pelaksanaan transaksi. Terdapat empat perangkat hukum yang bersifat sebagai regulator sistem pembayaran di Indonesia, yaitu Kementerian Keuangan, Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, dan Lembaga Penjamin Simpanan.

4. Mekanisme Operasional

Sistem pembayaran berjalan sesuai dengan mekanisme operasional yang menjamin kelancaran dan keamanan transaksi. Sebagai komponen sistem pembayaran yang mengatur berjalannya transaksi, mekanisme operasional perlu dijalankan oleh lembaga berwenang, seperti bank sentral.

Adapun contoh mekanisme operasional yang dikelola oleh Bank Indonesia adalah Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI) dan Bank Indonesia Real Time Gross Settlement (BI–RTGS).

5. Infrastruktur

Infrastruktur adalah komponen sistem pembayaran yang memegang peran penting dalam mendukung kelancaran proses transaksi. Beberapa contoh infrastruktur yang disediakan untuk memastikan transaksi pembayaran berjalan dengan baik adalah jaringan komputer, perangkat lunak, perangkat keras, backup, dan lainnya.

Salah satu perangkat keras yang mendukung transaksi pembayaran adalah ATM. Adapun perangkat lunak juga tidak kalah dalam memastikan kemudahan transaksi. Beberapa aplikasi yang populer digunakan dalam menyelesaikan transaksi dalam kehidupan sehari-hari adalah m-banking dan e-wallet.

6. Kelembagaan

Praktik pembayaran dalam aktivitas bisnis meliputi keterlibatan lembaga secara langsung maupun tidak langsung. Beberapa lembaga yang memegang peran dalam memastikan kelangsungan pembayaran adalah bank sentral, bank loka, pencetak kartu kredit, penyedia payment gateway, dan sebagainya.

7. Pengguna

Setelah kebutuhan alat, saluran, dan tata cara dipenuhi, komponen sistem pembayaran terakhir yang diperlukan adalah pengguna. Transaksi pembayaran hanya dapat diselesaikan oleh pengguna. Dengan komunikasi yang tepat, pengguna dapat menyelesaikan proses transaksi.

Adapun pengguna yang dimaksud di sini adalah penjual maupun pembeli. Transaksi bisnis yang melibatkan kedua pihak atau lebih bisa diselesaikan dengan sistem pembayaran yang memadai. Penyediaan layanan ini perlu dilakukan dengan memperhatikan setiap komponen sistem pembayaran menjalankan perannya dengan tepat.

Sekian pembahasan tentang komponen sistem pembayaran yang mendukung kelancaran transaksi bisnis. Setiap komponen memegang peran masing-masing dalam memastikan pembayaran berjalan sesuai dengan kebutuhan bisnis di setiap sektor industri.

Salah satu sektor industri yang tengah berkembang dan melibatkan komponen sistem pembayaran online untuk penyelesaian transaksi adalah toko online. Ketersediaan perangkat lunak atau software sebagai sistem pembayaran terintegrasi dapat memudahkan pengelolaan transaksi antara penjual dan pembeli.

Faspay Business adalah solusi untuk pembayaran online yang mudah, praktis, dan aman. Sebagai sistem pembayaran online yang disambungkan API atau plugin merchant, Faspay Business dapat menerima lebih dari 50 metode pembayaran dari website dan aplikasi bisnis.

Tertarik menggunakan Faspay Business? Mari daftar menjadi merchant Faspay sekarang.

Saat ini, Faspay juga sedang memiliki promo menarik nih!

Dengan harga spesial Rp. 3.499/transaksi, Anda bisa terima pembayaran dari 10+ virtual account bank, yaitu  BCA, BRI, Mandiri, BNI, BSI, PermataBank, Maybank, Sinarmas, Danamon, Neo Commerce, dan CIMB Niaga. Tidak hanya itu, Anda juga bisa menikmati keuntungan lainnya, mulai dari gratis Biaya Set Up, gratis Biaya Maintenance, dan juga gratis Social Media Exposure Senilai Jutaan Rupiah. Promo hanya berlaku hingga 29 Februari. Jadi, segera daftarkan bisnis Anda di sini ya!

Baca juga: 4 Alasan Mengapa Bisnis Membutuhkan Sistem Pembayaran Online 

Lihat Artikel Lainnya

service-learning-happy-optimistic-female-volunteer-posing-blurred-background-grinning-while-gazing-camera_259150-26289

Solusi Sistem Pembayaran Donasi Online bagi Organisasi Non-Profit

2024 Mid Jan_Kode Referral Thumbnail

Apa Itu Kode Referral, Contoh dan Cara Membuatnya

Faspay Thumbline desember 2022 part 2-01 (2)

How to Implement Effective Inventory Management Procedures

tren belanja online meningkat

Tren Belanja Online Meningkat Selama Pandemi, Apa Saja Produk yang Paling Diminati?