Faspay Blog
Cari tahu tentang tips bisnis online, teknologi pembayaran,
pemasaran digital, dan segala yang ingin diketahui tentang Faspay
Keuangan yang sehat merupakan salah satu indikator kesuksesan suatu bisnis. Salah satu cara untuk mencapainya adalah dengan menjaga cash flow bisnis, karena cash flow yang tidak stabil bisa menjadi pertanda adanya masalah keuangan dalam bisnis tersebut. Lalu, bagaimana cara menjaga cash flow bisnis?
Temukan strategi-strategi untuk menjaga cash flow atau arus kas guna mendukung kesuksesan bisnis dalam ulasan berikut! Simak informasinya hingga akhir, ya!
Apa itu Cash Flow (Arus Kas)?
Arus kas atau cash flow adalah laporan aliran keuangan bisnis Anda secara lengkap, mulai dari pemasukan, pengeluaran, hutang, pembayaran hutang dan lain sebagainya. Arus kas biasa disebut juga cash flow statement.
Arus kas sebagai catatan mengenai pengeluaran dan pendapatan bisnis Anda, selain itu juga dapat menjadi bahan evaluasi dan pertimbangan untuk pengambilan keputusan bisnis selanjutnya.
Strategi Cara Menjaga Cash Flow (Arus Kas) Bisnis Anda
Untuk menciptakan keuangan bisnis yang sehat, Anda harus mengetahui cara menjaga cash flow atau arus kas bisnis Anda. Terapakan beberapa strategi dibawah ini agar arus kas dalam bisnis Anda sehat.
-
Membuat perencanaan anggaran keuangan (budgeting)
Dalam berbisnis, sangat penting untuk membuat perencanaan. Perencanaan yang paling dasar dan harus dilakukan oleh sebuah bisnis yaitu perencanaan anggaran keuangan atau biasa disebut budgeting. Budgeting berguna untuk mengetahui jumlah modal yang akan dikeluarkan. Selain itu, budgeting akan membantu dalam mencapai tujuan keuangan bisns Anda.
-
Pisahkan rekening pribadi dan bisnis
Buatlah rekening khusus bisnis agar semua pengeluaran dan pemasukan bisnis Anda tidak tercampur dengan uang pribadi. Dengan memisahkan rekening pribadi dan bisnis, Anda akan mudah dalam mengkontrol keuangan bisnis Anda. Selain itu, memiliki rekening khusus bisnis akan membuat bisnis Anda lebih terpercaya dan professional dimata pelanggan. Rekening khusus bisnis juga berguna saat bisnis Anda ingin mengajukan pinjaman, rekening bisnis pun menjadi salah satu syaratnya.
-
Catat seluruh pengeluaran dan pemasukan
Catat seluruh pengeluaran dan pemasukan dengan detail dan rapih, jangan sampai ada yang terlewat. Hal ini berguna untuk mengetahui kemana dan untuk apa anggaran biaya bisnis Anda dipakai dan realisasinya. Anda bisa menggunakan aplikasi jurnal agar lebih memudahkan dalam arsip dan pembukuan dokumen. Jurnal pengeluaran dan pemasukan juga akan berguna dalam analisis bisnis Anda kedepannya.
-
Tingkatkan penjualan
Salah satu cara menjaga arus kas yaitu dengan meningkatkan penjualan. Strategi meningkatkan penjualan bisa digunakan untuk membantu perputaran modal dan arus kas. Disarankan untuk membuat target penjualan setiap awal quarter untuk menjadi acuan. Penjualan bisnis Anda harus memenuhi target yang sudah di tetapkan diawal untuk bisa menyeimbangi arus kas bisnis Anda.
-
Lakukan evaluasi berkala
Lakukan evaluasi dan audit terhadap arus kas bisnis untuk mendeteksi kesalahan yang terjadi pada keuangan bisnis. Anda akan mengetahui posisi keuangan perusahaan Anda dengan melakukan audit atau evaluasi. Selain itu, analisis keuangan bisnis Anda dapat menjadi dasar pertimbangan untuk menetapkan strategi dan keputusan dikemudian hari berdasarkan data yang akurat.
Arus Kas Bisnis Anda Terganggu? Faspay Solusinya!
Selain beberapa strategi diatas, jika bisnis Anda sedang mengalami pemasukan yang tidak lancar, dan arus kas bisnis Anda terganggu karena harus menutupi biaya tertantu, Faspay bisa menjadi solusi untuk memperlancar arus kas bisnis Anda. Dengan Faspay Dana Usaha, khusus merchant Faspay dapat mengajukan pinjaman hingga Rp. 2 Miliar untuk berbagai macam kebutuhan bisnis Anda. Ketahui lebih lanjut disini.